GUYoGpApTSrlBSY5TpC8BSd8Ti==

Harga Bahan Pokok Melambung, Setda Purwakarta Belanja Handphone Capai Ratusan Juta

SIDIKJARI- Pada masa-masa sulit seperti sekarang ini, dimana harga bahan pokok terus merangkak naik, Sekretariat Daerah (Setda) sepertinya mengambil langkah yang kontroversial dengan melakukan pembelian handphone baru untuk para pejabatnya. 

Keputusan tersebut menuai kritik dari masyarakat yang menganggap bahwa hal tersebut merupakan tindakan yang tidak tepat, terutama dalam situasi ekonomi yang sedang sulit.

Kritikan dilontarkan oleh Ketua DPC Pospera Purwakarta,Sutisna Sonjaya menilai bahwa hal ini merupakan bentuk pemborosan dan tidak sesuai dengan kondisi saat ini. Terlebih lagi, banyak masyarakat yang masih kesulitan memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari yang semakin mahal.

"handphone merupakan barang pribadi dan seharusnya pejabat dapat membelinya dengan menggunakan uang pribadi, bukan menggunakan uang negara,"katanya, Rabu,(7/2/2024).

Seharusnya Pemerintah Daerah mempertimbangkan kembali keputusannya dan lebih mengutamakan pengeluaran untuk kebutuhan yang lebih mendesak. 

" Pemda seharusnya lebih peka terhadap kondisi masyarakat yang sedang sulit dan lebih bijak dalam mengelola anggaran yang ada,"tegasnya.

Ia juga menegaskan bahwa kebijakan tersebut melanggar prinsip kebijakan belanja publik yang seharusnya memprioritaskan kepentingan masyarakat secara luas. 

“Kami sangat menyesalkan kebijakan Setda yang terkesan tidak berpihak pada kepentingan masyarakat. Sementara masih banyak kebutuhan dasar yang belum terpenuhi di Kabupaten Purwakarta,” ujarnya, Selasa,(6/2/2024).

Sampai saat ini, belum ada kejelasan mengenai merek dan jenis handphone yang dibeli oleh Setda.

Sebagai Informasi, Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Purwakarta menganggarkan dana sejumlah Rp 139 juta untuk membeli alat komunikasi berupa handphone. 

Pengadaan handphone atau smartphone itu tertera dalam laman Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (SIRUP LKPP).

Pada laman tersebut tertera nama paket pengadaan belanja modal alat komunikasi telephone (Prokopim) Sekretariat Daerah . 

Total pagu anggaran yang tertera sebesar Rp 139 juta dengan sumber dana dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).

Untuk pengadaan Handphone 128 GB; Handphone Android 5G 256 GB; Handy Talky / HT UHF; Handphone Android 256 GB;

Dengan Spesifikasi Tipe B IOS Memori 128 GB; Tipe B Android 5G 8/256GB; Tipe E; Tipe A Android Ram 12/256GB.







Komentar0

Type above and press Enter to search.