Sandiaga Uno: Orang Indonesia Jago Bikin Konten, Kita Harus Bikin Ekosistem Nih!

- Rabu, 15 Februari 2023 | 07:54 WIB
Menparekraf Sandiaga Uno bersama Menteri BUMN Erick Thohir (Tim Bisnis Promedia)
Menparekraf Sandiaga Uno bersama Menteri BUMN Erick Thohir (Tim Bisnis Promedia)

SIDIKJARI - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan salah satu potensi besar masyarakat Indonesia adalah jago bikin konten.

Dengan potensi besar tersebut Indonesia harus memiliki ekosistem konten sistem sendiri sehingga manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat.

Menurut Sandiaga, saat bertemu dengan Presiden Jokowi beberapa waktu lalu, presiden sudah membuka diskursus seluas-luasnya terkait konten di Indonesia.

Baca Juga: Adanya Jaringan Pemred Promedia, Sandiaga Uno: saya yakin 4,4 juta lapangan kerja baru bisa tercipta

Baca Juga: Dihadiri Menteri BUMN dan Menparekraf, Promedia Teknologi Indonesia resmikan Jaringan Pemred Promedia

"Jadi Content is King! Teman-teman media tahu orang Indonesia tidak ada kalahnya, maka kita harus menciptakan ekosistem," kata Sandiaga Uno saat menghadiri launching Jaringan Pimred ProMedia (JPP) di Gedung Perpusnas, Jakarta, Selasa, 14 Februari 2023.

Baca Juga: Ini Rahasia Sukses Menjadi Pengusaha Media Online Dibagikan CEO Promedia Agus Sulistriyono

Menurut data yang didapatkan Sandiaga, kekuatan konten Gen Z dan Gen Y di Indonesia sudah sampai kepada kemampuan personalize, localize, customize, dan smaller in size.

Sandiaga juga menceritakan pengalamannya saat bertemu dengan sejumlah agregator dan placement agent di Indonesia.

Baca Juga: Rekam Perjalanan Promedia Teknologi Indonesia di Tahun 2022:Bulan Agustus Momen Paling Membanggakan

Dari pertemuan itu Sandiaga mengungkapkan fakta bahwa total iklan di Indonesia itu mencapai sepertiga dan yang beroperasi hanya sekitar 5 perusahaan.

Ada pun pemimpin di sektor iklan tersebut diantaranya perusahaan consumer goods seperti sampo, deodorant, sabun, kosmetik, dan lain-lain.

Baca Juga: Jajaran Tim Humas SKK Migas Wilayah Sumbagsel Kunjungi Kantor Promedia Teknologi Indonesia di Bandung

Kemudian financial services seperti bank, perusahaan teknologi, fintech, dan masih banyak perusahaan lainnya. Itu sebabnya Jokowi mendorong affirmative action segera.

"Kalau dilihat perusahaan ini siapa sih creative agent-nya? Ya orang Indonesia juga kan. Nah, tinggal bagaimana kita memberikan ruang. Pak Jokowi itu sudah mendorong kita untuk affirmative action," ujarnya.

Halaman:

Editor: Aris Suandi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

KPU Kabupaten Majalengka Laksanakan Kirab Pemilu 2024

Sabtu, 30 September 2023 | 14:25 WIB

15 Link Download Twibbon Hari Kesaktian Pancasila 2023

Jumat, 29 September 2023 | 22:28 WIB
X