GUYoGpApTSrlBSY5TpC8BSd8Ti==

Anggaran Publikasi Rp.4,7 M di Diskominfo Tuba Raib Diduga Ada "Mafia Anggaran"

TULANGBAWANG,sidikjari.net– Anggaran Belanja Publikasi Tahun Anggaran 2020, Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang sebesar Rp 4, 7 Miliar terkesan tidak transparan.

Pasalnya, anggaran tersebut untuk mempublikasikan kegiatan Bupati Tulangbawang Hj. Winarti SE, MH.

Melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten setempat, dalam pengelolaan dana publikasi untuk media (Rp. 4, 7 Miliar- Red), yang ada tidak transparan dan terkesan tebang pilih, karena sampai saat ini Diskominfo Tuba belum membayar tagihan advetorial dan iklan kepada sejumlah awak media baik Cetak, Online, maupun Elektronik.

Bahkan di duga adanya “Mafia Anggaran” yang disinyalir permainan oknum diskominfo dalam hal anggaran publikasi, dan terkesan jadi pertanyaan besar bagi rekan- rekan wartawan tentang anggaran tersebut.

Dimana media yang mendapatkan anggaran publikasi di duga sudah di kondisikan, dan yang lebih miris lagi media – media yang mendapatkan anggaran tersebut yang hanya bermodalkan rilis berita mendapatkan anggaran yang sangat fantastis, bahkan ada satu orang bisa mencairkan dana publikasi lebih dari satu kali dengan media lainnya.

“Sementara Kasi Kemitraan Diskominfo Tuba (SW) mengatakan, bahwa sampai hari ini (Senin – Red) anggaran publikasi Rp 4,7 Miliar yang ada di Diskominfo sudah habis, namun akan kita tata ulang dulu uangnya tinggal berapa lagi,” katanya.

Lanjutnya, bagi rekan- rekan yang belum terkaper tolong bersabar, kita masih akan menghitung ulang terlebih dahulu. “Kalau mau bicara yang sebenarnya saya ini hanya bawahan yang menunggu perintah dari atasan, kalau kata atasan punya ini di proses saya proses namun sampai saat ini atasan saya belum memberikan perintah,” pungkasnya.(rls/agus)

Komentar0

Type above and press Enter to search.