SIDIKJARI- DPC Pospera Purwakarta terkait pengadaan sewa webhosting di Diskominfo yang dianggap menghabiskan anggaran yang cukup besar.
DPC Pospera menilai bahwa anggaran yang digunakan untuk sewa webhosting tersebut tidak sebanding tampilan dan juga manfaat yang diberikan.
Kabid Telematika Diskominfo Purwakarta,Gumelar mengaku anggaran sewa webshoting dalam website purwakartakab.go.id dilakukan kerjasama denga pihak ke tiga dan Website tersebut dengan layanan tera untuk semua OPD.
Ditanya kenapa tidak dikelola oleh Diskominfo dengan anggaran yang cukup besar tanpa harus menyewa atau kerjasama dengan pihak penyedia.
Gumelar mengaku karena keterbatasan SDM dan tenaga ahli di Diskominfo, karena harus memindahkan data dan keamanan data tidak mudah
"Kami kekurangan tenaga ahli,kalau harus membayar lagi tenaga ahli cukup ribet, dan tidak mudah melakukan pemindahan data, namun lambat laun kita akan putuskan kerjasama dengan PT Indo Global,"ucapnya.
Sementara itu, Menanggapi hal ini, Ketua DPc Pospera,Sutisna Sonjaya mengatakan jika melihat dari tampilan website purwakartakab.go.id, kita tahu berapa harga pembuatannya itu atau sewa webhosting pertahunnya.
"Kita tahu berapa harga domain,hosting dan satu tahun hingga harga security dalam satu pembuatan atau sewa website tersebut,"ungkapnya,Senin,(15/1/2024).
Tisna menjelaskan, dalam pembuatan website itu bagaiman keinginan konsumen seperti tampilan mau seperti apa,templetnya bagaimana dan layanan hingga paket yang dipilih.
"Kami bisa menghitung berapa anggaran yang dihabiskan untuk pembuatan website pemkab Purwakarta,tidak akan mencapai ratusan juta,"tegasnya.
Komentar0