GUYoGpApTSrlBSY5TpC8BSd8Ti==

Program PKT di Majalengka Diduga Dijadikan Ajang Korupsi Berjamaah

ilustrasi

SIDIKJARI- Program PKT di Kabupaten Majalengka yang di salurkan ke setiap desa ada dugaan ajang korupsi bersama atau kepentingan pribadi.

Mrisnya dari 331 desa di Kabupaten Majalengka menerima anggaran Padat Karya Tunai (PKT) tidak sepenuhnya keterima 200 juta perdesanya.

Semua desa yang menerima program PKT dari dinas pertanian hanya menerima 170 juta, yang 30 juta di potong langsung oleh Dinas pertanian. 

Dan untuk desa yang mendapatkan PKT melalui Dispora hanya keterima 175 juta, 25 juta di photong langsung oleh pihak Dispora. 

dalih alesan atau keterangan dari pihak pokmas," uang yang di photong dinas pertanian itu untuk kepentingan Rembug desa, seperti pengadaan prasasti, kaos seragam yang langsung di buatkan oleh pihak Dinas, tapi kami hanya menerima 20 potong kaos, seharusnya sesuai waktu Rembug desa bahwa kaos itu jumlahnya 100 potong. Ungkapnya

Di lain tempat kelompok masyarakat (Pokmas) yang mendapatkan PKT dari Dispora mengatakan," maaf pa saya tidak menerima uang sepenuhnya, karena 25 juta di potong oleh dinas, takutnya salah di salahkan oleh masyarakat saya, dan kaos juga jadi pertanyaan ga kirim semua waktu di rapatkan di Rembug desa, jelas kami merasa keberatan dengan program kaya gini pa. ungkapnya. 12/12/2023.


Sedangkan pihak dinas terkait untuk saat ini belum bisa di temui. Yang di temu hanya setiap " maaf pa, pa kadis lagi ada acara di Pemda, nanti bapa datang kembali.ungkapnya. (Rojan)

Komentar0

Type above and press Enter to search.