GUYoGpApTSrlBSY5TpC8BSd8Ti==

Fraksi PDIP Bantah Tudingan Pengangkatan 3557 P3K Dipolitisir

SIDIKJARI- Fraksi PDIP kabupaten Majalengka membantah tudingan dari lawan politik terkait pengangkatan sebanyak 3557 tenaga Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) yang diangkat pada era kepemimpinan Bupati Karna Sobahi dari partai PDIP.

Tudingan tersebut menurut H.Didi Supriadi dilemparkan oleh lawan politik yang beredar di media sosial dengan menyebutkan pengangkatan P3K mengandung unsur politik menjelang Pilkada yang sudah berlalu.

"Kami secara tegas membantah pengangkatan tenaga P3K saat itu ada kepentingan politiknya," tegas H. Didi yang juga menjabat sebagai ketua DPRD dari partai berlambang kepala Banteng ini Kamis (21/08) bertempat di kantor sekretariat DPC PDIP.

Hal senada juga dijelaskan anggota Fraksi PDIP lainnya yakni Maman Faturahman, menurutnya keputusan pengangkatan PPPK saat itu kebetulan menjelang digelarnya Pilkada, jadi timbul tudingan adanya unsur politik, padahal prosesnya sudah sesuai dengan kebutuhan pemerintah daerah pada saat itu, serta sudah sesuai dengan data Dapodik dan keputusan dari Kemenpan-RB, jelasnya.

Lebih lanjut, Maman Faturahman yang pada saat pengangkatan P3K tersebut menjabat sebagai Kepala BKPSDM mengatakan, pemerintah daerah di era bupati Karna Sobahi saat itu sangat mebutuhkan tidak sedikit tenaga P3K terutama untuk tenaga pengajar, karena dari data saat itu dari satu sekolah terdata hanya ada tiga ASN termasuk kepala sekolah,

"Makanya pemda pada saat itu dipandang perlu untuk mengangkat tenaga P3K terutama untuk para guru agar kegiatan belajar mengajar bisa berjalan dengan baik," ungkapnya. (Sal)

Komentar0

Type above and press Enter to search.