Dalam sambutannya, Danrem menyebutkan pentingnya meningkatan kemampuan Aparat Komando Kewilayahan (Apkowil) bagi personel TNI AD yang bertugas di kewilayahan.
"Sebagai aparat kewilayahan diharapkan memiliki kemampuan yang andal dan mampu mengaplikasikan di tengah-tengah masyarakat dalam melaksanakan tugas-tugas pembinaan teritorial di wilayah yang menjadi tanggung jawabnya," kata Danrem.
Danrem juga mengapresiasi sekaligus memberikan penghargaan kepada Babinsa Batu Tumpang Serma Sriyono atas prestasinya saat bertugas. Yaitu berhasil menangkap terduga pengedar narkoba di wilayahnya, Desa Batu Tumpang, Kecamatan Tegalwaru Kabupaten Purwakarta.
Seperti diketahui, saat bertugas, Serma Sriyono mendapatkan informasi terkait adanya seorang yang diduga mengedarkan obat-obatan terlarang di sebuah warung kontrakan di Kampung Simpang RT 01/RW 01 Desa Batu Tumpang, Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Purwakarta.
Dengan sigap Serma Sriyono melakukan pengecekan dan ternyata dari tangan pelaku didapat barang bukti berupa pil hexymer sebanyak 1.020 butir, Tramadol 300 butir.
"Penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi atas prestasi yang membanggakan Serma Sriyono yang telah menjalankan tugas dengan baik. Agar ini dijadikan teladan bagi Babinsa lainnya," ujarnya.
Danrem pun berpesan agar terus memelihara sinergitas TNI-POLRI. "Agar ini pun bisa menjadi motivasi bagi Babinsa yang lainnya," ucap Danrem.
Komentar0