GUYoGpApTSrlBSY5TpC8BSd8Ti==

Ketahan Pangan di Desa Kondangmekar Diduga Mark up Harga Pembelian Domba

SIDIKJARI- Ketahanan pangan yang di rencanakan oleh pemerintah pusat untuk mensejahterakan masyarakat, melalui dana desa TA 2025, dan harus bisa di optimalkan oleh pemerintah desa.

Namun sangat miris pembelian domba di desa Kondangmekar, Kecamatan Cingambul Kabupaten Majalengka, diduga adanya Mark up anggran atau tidak sesuai spek oleh PemDes Kondangmekar.

Anggaran ketahan pangan dari Dana Desa (DD) 98 juta, untuk tahap 1 tahun 2025, harga satuan perekor domba  3.440.000 pagi anggaran, di potong PPH23, 4%.

Sedangkan pembelian Domba seharga 2 juta rupiah perekornya dengan jenis domba garut, dari wilayah kabupaten Garut.

Menurut informasi dari masyarakat yang namanya jangan di sebutkan mengatakan," bahwa domba tersebut seharga 2 juta rupiah, dan itu juga domba semuanya oleh anaknya pa kades kondang mekar. 

" Silakan lihat saja pa tidak mungkin domba segede gini harga 3 juta lebih, perkiraan saya mah ini  seharga 2 juta, masyarakat juga tau pa dengan harga domba. Ungkapnya04/05/2025

Saat kades di temui di bale desa sedang tidak ada di tempat.

Saat awak media menghubungi melalui sambungan telepon koswara sebagai kades Kondangmekar mengatakan," saya lagi di Cirebon bawa warga yang sakit mau di oprasi.

" Masalah ketahan pangan itu sudah sesuai pembelian dari pagu, anggaran 90juta, dan kami membeli 28 ekor domba dari farm garut langsung, kan ini fomab Garut untuk peternakan, silakan cek saja sama AA ke lokasi. Ungkapnya.(Rojan)

Komentar0

Type above and press Enter to search.